Powered By Blogger

Selasa, 20 September 2016

FUNGSI KELABANG UNTUK MURAI BATU DAN KACER

Kelabang adalah hewan arthropoda sekaligus metamerik yang berbisa sehingga sangat berbahaya jika sampai menggigit manusia. Karenanya, hewan ini selalu diburu oleh manusia karena bisanya tersebut. Namun begitu, hewan ini sangat baik jika diberikan pada burung, utamanya burung Murai batu dan Kacer.

Di alam bebas, burung pemakan serangga seperti Murai Batu dan Kacer ini kerap kali memakan serangga ini, bahkan merupakan salah satu pakan paforit. Dengan nalurinya yang kuat, burung-brung ini mampu membunuh hewan melata ini tanpa harus menggigit bagian tubuh burung. Namun begitu, para penghobi burung sejauh ini masih belum banyak yang berani memberikan kelabang pada burungnya. Hal ini selain disebabkan karena sifat kelabang yang mempunyai efek panas pada tubuh burung, juga karena belum umum.

Kelabang sejauh ini hanya dikenal sebagai alternatif untuk burung pemakan serangga namun tidak banyak yang betul-betul memperhatikannya. Padahal jika Anda mengetahui terhadap khasiat kelabang ini sangat bagus untuk burung, utamanya burung Murai Batu dan Kacer yang sering tampil kurang maksimal saat lomba.

Perlu diketahui bahwa kelabang adalah hewan yang mempunyai kandungan protein sangat tinggi, bahkan lebih tinggi dari jangkrik. Hewan ini juga mengandung gizi yang sangat lengkap sehingga sangat penting diberikan pada burung berkicau. Karenanya, kelabang ini mampu membuat burung loyo menjadi sangat garang di lapangan. Bahkan kelabang juga mampu menaikkan performa seekor Murai Batu dan Kacer dengan sangat cepat sehingga bisa tampil top perform di lapangan.

Akhir-akhir ini sudah mulai banyak pemain Murai Batu maupun Kacer yang sudah melirik kelabang ini sebagai doping alami untuk mendongkrak gacoannya yang melempem dan kurang maksimal tampil di lapangan. Dan khasiatnya memang sangat ampuh, tidak kalah dengan obat-obatan mahal yang sejauh ini beredar di pasaran. Dengan pemberian kelabang yang pas, burung bisa menjadi lebih ngotot dengan performa yang sangat stabil.

Kelabang juga sangat cocok diberikan pada burung-burung Murai Batu atau Kacer yang kurang mental, susah naik birahi, kurang gacor, atau burung-burung yang hanya ngeriwik saja di rumah. Sebab, kelabang ini mampu membakar suhu tubuh burung dengan proteinnya dengan cara meningkatkan level birahi burung dengan sangat cepat. Selain itu, kelabang juga sangat penting diberikan pada kacer yang selalu mbagong.

Untuk burung lomba, sebaiknya pemberian kelabang ini dilakukan saat persiapan lomba. Jika Anda mengondisikan burung Anda mulai hari jum’at, maka pemberian kelabang ini bisa dilakukan sejak hari itu juga. Sedangkan untuk burung rumahan, pemberian kelabang bisa dilakukan kapan saja karena burung seperti ini tidak etrikat dengan kondisi dan waktu. Namun yang jelas, setelah burung menjadi gacor dan tarung, sebaiknya pemberian kelabang ini dihentikan.

Adapun porsi pemberian kelabang pada burung Murai Batu maupun Kacer sebaiknya harus disesuaikan dengan karakter burung. Cari kesesuaiannya dengan kondisi burung sampai benar pas sehingga burung bisa tampil dengan trengginas. Namun pastikan, saat awal-awal pemberian, sebaiknya porsi kelabang jangan terlalu banyak sebab dikhawatirkan burung kaget sehingga bulu malah menjadi rontok dan ambrol. 

6 komentar:

  1. klu klabang sih iyah nyata saya sudah nyobain tp gimana klu ikan gapi untuk burung kcr?

    BalasHapus
  2. Terimakasih ,untuk pemberitahuan nya suhu , sangat bermanfa'at bagi femula umum nya

    BalasHapus
  3. Selain kelabang untuk murai ngeriwik saja pakan apa lagi ...om

    BalasHapus
  4. Porsi ny brapa ekor buat murai

    BalasHapus
  5. Bisa engga kelabang until merontokan bulu murai batu

    BalasHapus